Dua Laki-laki Dan Istri Mereka
Pada saat pesta ada 2 laki-laki sedang asyik membicarakan tentang
selingkuhan mereka. Pada saat sedang enak-enaknya ngobrol, tiba-tiba
wajah orang yang pertama menjadi pucat melihat 2 wanita sedang asyik
mengobrol, lalu dia berbisik pada temannya, “Hei, jangan kesana, disana
ada istriku bersama pacar gelapku”
Setelah beberapa saat temannya berbisik “Kau tahu, aku juga mau bilang begitu”.
===
Tiga Orang Pemabuk dan Kereta Api
Tiga orang pemabuk tiba di stasiun kereta api beberapa saat sebelum
kereta berangkat. Karena melihat ketiga pemabuk itu sempoyongan seperti
tidak mampu naik kereta api, maka kepala stasiun yang baik hati membantu
mereka naik. Ia sudah membantu dua orang naik kereta sebelum kereta
berangkat, dan meminta maaf kepada seorang pemabuk lagi yang terpaksa
tertinggal kereta api tadi. “Maaf tuan”, katanya. “Sebetulnya saya
sangat ingin membantu Anda naik kereta”, kata kepala stasiun. “Tidak
apa-apa”, jawab sang pemabuk yang tertinggal. “Teman saya akan lebih
menyesal lagi. Mereka sebetulnya hanya mengantar saya ke stasiun”.
===
Ujian Susulan 4 Mahasiswa
Ada 4 orang mahasiswa yang kebetulan telat ikut ujian semester karena bangun kesiangan.
Mereka lantas menyusun strategi untuk kompak kasih alasan yang sama agar dosen mereka berbaik hati memberi ujian susulan.
Mahasiswa A: pak, maaf kami telat ikut ujian semester
mahasiswa B: iya pak. Kami berempat naik angkot yg sama dan ban angkotnya meletus.
Mahasiswa C: iya kami kasihan sama supirnya. Jadinya kami bantu dia pasang ban baru.
mahasiswa D: oleh karena itu kami mohon kebaikan hati bapak untuk kami mengikuti ujian susulan.
Sang dosen berpikir sejenak dan akhirnya memperbolehkan mereka ikut ujian susulan.
Keesokan hari ujian susulan dilaksanakan, tapi keempat mahasiswa diminta
mengerjakan ujian di 4 ruangan yg berbeda. “Ah, mungkin biar tidak
menyontek,” pikir para mahasiswa. Ternyata ujiannya cuma ada 2 soal.
Dengan ketentuan mereka baru diperbolehkan melihat dan mengerjakan soal
kedua setelah selesai mengerjakan soal pertama.
Soal pertama sangat mudah dengan bobot nilai 10. Keempat mahasiswa mengerjakan dengan senyum senyum.
Giliran membaca soal kedua dengan bobot nilai 90. Keringat dingin pun mulai bercucuran.
Di soal kedua tertulis:
“Kemarin, ban angkot sebelah mana yang meletus?”
===
Ngapain Mainin HP Malem-malem Gini
Pada suatu malam Jum’at Kliwon, seorang penjaga kuburan melihat ada
seorang wanita sedang mainin HP di atas salah satu kuburan. Penjaga
kuburanpun menegur:
“Mbak ngapain malam-malam gini mainin hape di atas kuburan?”
Si cewek menjawab “Iya pak, abis dibawah sinyalnya lemah…”
1 comment:
top banget dah ;)
Post a Comment