Alkisah di tahun 2100 diadakan perlombaan pengetahuan ilmiah tingkat dunia di Jenewa. Tahap Seleksi awal dilakukan interview oleh panitia penyelenggara, berikut kira-kira cuplikannya :
Peserta pertama dari Amerika dipanggil Panitia
Panitia :"Coba ceritakan siapa itu Galileo Galilei?"
Si Amerika : "Fisikawan Italia zaman Reinaissance, penyempurna teleskop yang bisa mengamati bintang dan pendukung teori Copernicus.
Panitia : "Kalo James Watt?"
Si Amerika : "Ilmuwan Skotlandia penemu mesin uap modern yang memicu revolusi industri, nama belakangnya dipakai sebagai satuan daya saat ini."
Panitia : "Ok. Good. Proceed...."
Peserta kedua dari China dipanggil Panitia
Panitia : "Coba ceritakan siapa itu Archimedes?"
Si Chinese : "Filsuf Yunani Kuno. Penemu cara kerja tuas, sistem katrol, menyempurnakan nilai pi, dan kutipannya yang paling terkenal 'Uereka, Uereka!!'."
Panitia : "Well. Good enough, bagaimana dengan Guglielmo Marconi?"
Si Chinese : "Ilmuwan asal Italia pemenang nobel dan penemu sistem telegrafi tanpa kabel yang kemudian dikembangkan menjadi radio."
Panitia : "Ok. Fine. Proceed....."
Tibalah peserta ketiga dari Indonesia dipanggil Panitia
Panitia : "Coba ceritakan siapa itu Albert Enstein?"
Si Indo berpikir sebentar kemudian menjawab : "Uhm...Tidak Tahu Tuh..."
Panitia agak kaget, tetapi kemudian melanjutkan : "Kalo Sir Isaac Newton siapa tuh?"
Si Indo berpikir lagi, kemudian lagi-lagi menjawab : "Er...Tidak Tahu juga..."
Kali ini Panitia tambah kaget, tapi masih dilanjutkan : "Ok, gimana dengan Thomas Alva Edison. Tau donk?"
Si Indo mulai jengkel juga. Jawabnya : "Ndak Tahu!!!"
Sang Panitia kehilangan kesabarannya, "Huh? Kamu tidak tahu siapa itu Enstein, Newton, Edison tapi kamu nekad mau ikut perlombaan tingkat dunia seperti ini? Gak salah?" Sindir Sang Panitia dengan sinisnya.
Si Indo langsung menghardik : "Oh ya? Sekarang gua balik nanyain elo. Tau si Urip gak? Si Raharjo? Suprapto? Hah?"
Panitia : "Gak Tau. Emang siapa itu?"
Si Indo : "Nah itu lah....masing-masing kan kita punya kenalan sendiri-sendiri!!"
Panitia :
Peserta pertama dari Amerika dipanggil Panitia
Panitia :"Coba ceritakan siapa itu Galileo Galilei?"
Si Amerika : "Fisikawan Italia zaman Reinaissance, penyempurna teleskop yang bisa mengamati bintang dan pendukung teori Copernicus.
Panitia : "Kalo James Watt?"
Si Amerika : "Ilmuwan Skotlandia penemu mesin uap modern yang memicu revolusi industri, nama belakangnya dipakai sebagai satuan daya saat ini."
Panitia : "Ok. Good. Proceed...."
Peserta kedua dari China dipanggil Panitia
Panitia : "Coba ceritakan siapa itu Archimedes?"
Si Chinese : "Filsuf Yunani Kuno. Penemu cara kerja tuas, sistem katrol, menyempurnakan nilai pi, dan kutipannya yang paling terkenal 'Uereka, Uereka!!'."
Panitia : "Well. Good enough, bagaimana dengan Guglielmo Marconi?"
Si Chinese : "Ilmuwan asal Italia pemenang nobel dan penemu sistem telegrafi tanpa kabel yang kemudian dikembangkan menjadi radio."
Panitia : "Ok. Fine. Proceed....."
Tibalah peserta ketiga dari Indonesia dipanggil Panitia
Panitia : "Coba ceritakan siapa itu Albert Enstein?"
Si Indo berpikir sebentar kemudian menjawab : "Uhm...Tidak Tahu Tuh..."
Panitia agak kaget, tetapi kemudian melanjutkan : "Kalo Sir Isaac Newton siapa tuh?"
Si Indo berpikir lagi, kemudian lagi-lagi menjawab : "Er...Tidak Tahu juga..."
Kali ini Panitia tambah kaget, tapi masih dilanjutkan : "Ok, gimana dengan Thomas Alva Edison. Tau donk?"
Si Indo mulai jengkel juga. Jawabnya : "Ndak Tahu!!!"
Sang Panitia kehilangan kesabarannya, "Huh? Kamu tidak tahu siapa itu Enstein, Newton, Edison tapi kamu nekad mau ikut perlombaan tingkat dunia seperti ini? Gak salah?" Sindir Sang Panitia dengan sinisnya.
Si Indo langsung menghardik : "Oh ya? Sekarang gua balik nanyain elo. Tau si Urip gak? Si Raharjo? Suprapto? Hah?"
Panitia : "Gak Tau. Emang siapa itu?"
Si Indo : "Nah itu lah....masing-masing kan kita punya kenalan sendiri-sendiri!!"
Panitia :
No comments:
Post a Comment